Biaya Penundaan
1. Ketika ngobrol-ngobrol tentang apartemen, ternyata harganya meningkat sekitar 17%/tahun. Ini dengan harga diskon.
2. 8 tahun lalu, saya sebenarnya bisa beli. Tp, saya beli yang lain berupa rumah tapak. Pikiran saat itu, ada tanah yang dimiliki. Faktor akses transportasi, kemacetan, ternyata belum begitu dikalibrasi. Sehingga hanya kuat 6bulan menempati, jadilah terasa mubadzir.
3. Ini pula relevansi butuhnya kita terhadap hidayah, agar apapun yang dipilih selalu pas. Kita diberikan hidayah irsyad atas jalan yang benar, lalu diberikan hidayah taufik menempuh jalan tersebut.
4.Inilah kenapa diminta dlm al-fatihah, setiap shalat agar ditunjukkan ke jalan lurus, sesungguhnya dalam seluruh urusan. Tapi, yang pokok adalah agar masuk surga. Sehingga paham fikh ini, akan menghadirkan kekhusukan dlm shalat ktk baca ayat tersebut
5. Memang idealnya seseorang selalu terbimbing, selalu diberi hidayah, sehingga jalannya lurus, selalu tepat. Tp, ini tdk mungkin. Krn keputusan harus diambil dalam informasi yang tidak sempurna. Spt beli makanan, contoh sederhana, saat beli, tdk diketahui rasanya. Itulah realita kehidupan.
6. Krn itu, kt selalu buat keputusan dan kadang keliru. Kekeliruan itu berakibat kegagalan, ujian. Hidup memang ujian.
7. Maka jika diuji dg perkara dunia, itu lbh ringan dibandingkan diuji dlm urusan untuk akhirat, yaitu agama.
8. Maka penundaan yang paling menyedihkan, kesalahan dlm keputusan adalah jk berurusan untuk akhirat. Walaupun kadang urusan dunia pun membuat susah, spt seseorang yg sekolah menunda belajar dg rajin, akhirnya gagal ujian, dan terus menimbulkan permasalahan.
9. Penundaan terkait agama lebih menyakitkan
-memunda tobat: keburu meninggal, maka ia menghadap Allah dg dosa. Ini adalah kesedihan besar
-menunda amal shalih sampai waktunya luput, atau sampai kematian menjemput, ini disesali.
-menunda memuntut ilmu sebelum balig, ternyata di dapati ibadah sejak balig sampai tua, apalagi sampai wafat tdk diterima adalah hal yang sangat rugi.
$maka, memang sebaiknya kita tidak menunda suatu kesempatan baik, baik untuk dunia maupun akhirat.
$prinsipnya: hal yang musti dilakukan, bisa dilakukan sekarang, jangan tunda sampai esok.
$apalagi terkait hal yang waktunya akan habis, spt shalat. Maka, jk habis waktunya, sdh luput shalat tsb. Jk tdk punya uzur, dia berdosa. Walaupun shalat tersebut datang lagi, itu untuk shalat lain, yg telah luput tetap luput.
Saturday, April 1, 2017
Jangan menunda
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment