Membuat Lari Orang Dari Masjid

Ada Saat-Saat Masjid Ini Dihinakan
1. Ketika nikahan,  sendal naik jauh lewati batas suci.  Kadang mungkin  orang yang lewati tanpa sendal, jk ada bekas sendal kena najis,  shalatnya tidak  diterima, tidak sah. Entah siapa yang akan nanggung dosanya.
2. Ditambah suara  musik yang keras  dinyanyikan,  serta alat-alat musik,  itulah  saat saya tidak betah di masjid.  Entah,  hati saya terlalu moody.
3. Walaupun  sudah berbekal dg air minum, ditemani  Qur'an kesayangan, niatnya  ingin sedikit santai dahulu,  saya langsung urungkan,  segera pulang. Entah,  kurang betah.
4. Andaikan  tahu masjid sedang  dipakai acara begitu,  saya mungkin  tak hadir di masjid  tersebut, berpindah  ke masjid  lain.
5. Masjid ini mungkin  kini dikuasai aktifis parpol,  yg konon partai  asas islam . Yang saya heran,  bagaimana  suatu parpol mengatasnamakan  Islam,  mau menghadirkan  Islam dlm konteks kenegaraan,  atau bahkan kekhilafahan,  tapi urusan mengurus masjid kepada kaum muslim yang mau mensucikan dirinya,  begitu keras dan tak punya fikh dalam menilai,  tak mengikuti  kaidah tetap yang dapat dipertanggungjawabkan.
6. Tapi,  pernah  suatu kajian ilmiah dilarang di masjid  ini,  diberhentikan. Pernah saya debat yang melarangnya,  dan saya kutip suatu ayat yang saya hafal tentang,  orang yang paling dholim,  yaitu  orang  yang mencegah suatu masjid untuk dipakai  dzikir di dalamnya.
وَمَنْ أَظْلَمُ مِمَّنْ مَنَعَ مَسَاجِدَ اللَّهِ أَنْ يُذْكَرَ فِيهَا اسْمُهُ وَسَعَىٰ فِي خَرَابِهَا ۚ أُولَٰئِكَ مَا كَانَ لَهُمْ أَنْ يَدْخُلُوهَا إِلَّا خَائِفِينَ ۚ لَهُمْ فِي الدُّنْيَا خِزْيٌ وَلَهُمْ فِي الْآخِرَةِ عَذَابٌ عَظِيمٌ
Dan siapakah yang lebih zhalim daripada orang yang melarang di dalam masjid-masjid Allah untuk menyebut nama-Nya, dan berusaha merobohkannya? Mereka itu tidak pantas memasukinya kecuali dengan rasa takut (kepada Allah). Mereka mendapat kehinaan di dunia dan di akhirat mendapat azab yang berat.

Masjid AMWA Depok
1. Sepanjang  yang saya tahu,  masjid yang saya merasakan  bagus pengelolaannya adalah  baru masjid AMWA
2. Masjid tersebut  selalu  sibuk  dg kajian ilmiah
3. Seringkali  kami merasa aman,  bhkn hp tergeletak di charge. Walaupun  banyak  orang,  merasa aman.
4. Knp? Asumsi dibangun,  rasanya  orang -orang yang hadir,  kadang dari daerah,  mau duduk mendengarkan ilmu dari jam 9 pagi sampai jam 22 malam,  rasanya sudah dipilih  Allah untuk tak tertarik hanya ambil barang sepele

Mamat Rohimat,  *02042017