Thursday, February 9, 2017

Pertolongan Allah

~saya percaya, bahwa saya tak punya kemampuan sedikitpun atas satu urusan.
~siapakah saya? Bisa apa? Punya apa? Sesungguhnya, saya bukanlah siapa-siapa, tidak bisa apa-apa, tidak punya apa-apa.
$yang saya tahu, saya hanya punya banyak dosa. Sungguh hinalah sebenarnya diri ini, rasanya tak ada yang lebih hina, lebih banyak dosanya dari saya. Lebay judulnya.
$kenapa begitu? Krn saya tahu, banyak dari perbuatan dosa. Orang lain mungkin berbuat dosa dlm keadaan tidak tahu itu dosa, mungkin ada udzur untuk mereka. Adapun saya?  Saya tak mungkin mengaku sbg orang yang tidak tahu, maka banyak dari perbuatan dosa telah diketahui ilmunya, sehingga kadang sedih, orang jika berilmu lalu berbuat dosa, tentu dosanya lebih besar. Juga tidak punya alasan.
$tapi, saya merasa Allah, ternyata tidak meninggalkanku. Berkali-kali, ketika diperlukan, pertolongan datang.
$ternyata, yg saya punyai, yang terbesar adalah, saya punya Allah, punya Tuhan Yang disembah, kepada-Nya hanya berdo'a dan bergantung. Dan selalu husnudzan.
$keadaan sudah rusak. 1400 tahun lebih ditinggalkan nabi.maka, mungkin saja kebaikan kecil di jaman ini, dianggap besar. Knp? Secara umum, manusia sdh rusak. Kaum nasrani yg ditinggalkan nabi Isa, dlm kurun di bawah 500 tahun saja, ada yg malah menjadikan Tuhan.
$ya Allah, saya hanya takut murka-Mu. Jauhkan aku dari semua jalan yang jd sebab kemurkaan-Mu. Yang saya butuhkan sesungguhnya, adalah cinta-Mu. Tidak ada yang mampu menyelematkanku dari-Mu, kecuali DiriMu. Tidak ada yang bisa menolongku, kecuali Engkau.

No comments: