~ternyata, penelusuran pikiran tentang dunia, cuman sebegitu :-).
~andaikan pun punya uang 1000 triliun, ternyata gak ternikmati semua.
1. Banyak waktu hanya disibukkan untuk buat laporan pajak
2. Sebagian dipakai menghitung kewajiban zakat
3. Harta-harta tersebut berusaha dialokasikan secara terdiversifikasi, termasuk tdk hanya di satu bank,,agar jk dibobol pegawai bank, tidak semua bank melakukan.
4. Bahkan harta-harta itu di simpan di berbagai negara, agar jk misalkan terjadi perang, msh bisa akses di negeri lainnya.
5. Sebagian memang direncanakan untuk program wakaf untuk umat, fokusnya adalah pendidikan, kesehatan, dan pangan
6. Jk dibutuhkan, umat Islam jk menghadapi suatu ancaman perang berarti diinfakkan untuk fi sabilillah, hanya saja dlm pandangan negeri2 kafir yg jd musuh dianggap membiayai teroris:-). Sehingga dana di negeri mereka bisa di bekukan.
7. Itulah kenapa diversifikasi antar negara menjadi penting
8. Tapi, ternyata gaya hidup, yg dikonsumsi sepertinya tidak banyak berubah.
9. Memikirkan uang 1000 triliun tersebut hanya bikin capek pikiran saja:-).
$ternyata, kenikmatan hidup itu adalah harus menikmati hidup saat ini, bagaimana pun keadaannya:-).
$dan daripada mikirkan gmn alokasikan uang 1000 triliun di pikiran, mending sibukkan saja baca istigfar, tasbih, tahmid, tahlil, baca Qur'an atau do'a. Ini justru kenikmatan hidup sesungguhnya, membuat tenang pikiran :-).
الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.
*Mamat Rohimat, di bis nahan pipis, padahal pakai pempers tapi gak mau keluar :-). Dulu pernah beli pempers, kl lagi di jalan agar tidak nahan, tapi tidak pernah bisa. Haha
No comments:
Post a Comment